edisiana.com – Prancis akan menghadapi Mesir pada Selasa dinihari nanti di babak semifinal Olimpiade Paris. Keduanya sama-sama belum terkalahkan dari babak grup sampai delapan besar.
Prancis sebelum melaju ke semifinal bertemu Argentina. Dengan kemenangan tipis 1-0. Namun kemenangan, berkat gol Jean-Philippe Mateta pada menit kelima, ternoda beberapa saat setelah peluit akhir.
Perayaan Prancis di depan para pemain Argentina menyebabkan perkelahian singkat di mana Millot mendapat kartu merah.
“Saya tidak setuju dengan apa yang terjadi pada akhirnya,” kata Thierry Henry seperti dilansir Daily Mail pada hari ini.
“Saya minta maaf atas gangguan terakhir. Itu bukan yang saya inginkan dan saya tidak bisa mengendalikannya,” imbuhnya.
Mereka diprediksi akan memperebutkan tempat di final dalam upaya memenangkan medali emas sepak bola Olimpiade. Dan menjadi yang pertama dalam 40 tahun.
Sementara itu, Mesir yang menjadi lawannya di semifinal juga belum terkalahkan sepanjang kejuaraan di Olimpiade.
Terakhir menaklukkan Paraguay 5-4 dalam adu penalti untuk mencapai empat besar. Selepas bermain imbang 1-1 pada waktu normal.
Ibrahim Adel mengonversi tendangan penalti terakhir untuk Mesir. Dan iper Mesir, Hamza Alaa berhasil menggagalkan tendangan pemain Paraguay, Marcelo Perez.(maq)