Bola, edisiana.com – Seorang penggemar Everton menyerbu lapangan Goodison Park setelah gol Coady dianulir wasit saat The Toffees menjamu Liverpool.
Manajer Liverpool pun Jurgen Klopp tak luput dari kemarahan pendukung Everton di tribun. Pelatih The Reds tersebut dilempari botol dalam derby Merseyside yang berapi-api.
Conor Coady mengira dia telah memberi keunggulan kepada tim besutan Frank Lampard di pertengahan babak kedua di Merseyside.
Coady mencetak gol dari jarak dekat. Dia lalu merayakan dengan liar di samping sebagian besar stadion.
Namun, perayaan itu dengan cepat sirna karena VAR memutuskan bahwa bintang Wolves yang dipinjamkan itu sedikit offside. Saat ia melepaskan umpan silang rendah Neal Maupay.
Kejadaian itu kemudian memantik suasana di Goodison Park panas karena sejumlah pendukung mengambil pengecualian atas keputusan tersebut.
Mirror menyebut beberapa fans bahkan menunjukkan ketidakpuasan mereka dengan melampaui batas. Dengan melempar botol minuman ke arah Klopp.
Bahkan seorang penggemar menyerbu lapangan dari Gwladys Street End untuk menghadapi wasit Anthony Taylor.
Untung gelandang Liverpool Fabinho cepat tanggap. Dia menghalangi sebelum pendukung yang tidak puas itu mendekati wasit. Lelaki itu pun lantas disingkirkan oleh petugas.
Legenda Everton Peter Reid mengatakan seharusnya tidak perlu melakukan reaksi seperti itu. “Kami tidak ingin itu. Apa pun yang terjadi dalam pertandingan sepak bola, tidak mungkin perilaku itu bisa dimaafkan,” ujarnya.
“Ini benar-benar memalukan. Kita semua lebih baik dari itu. Ini adalah pertandingan yang sulit, persaingan sengit, tapi itu benar-benar memalukan bagi klub sepak bola kami,” imbuhnya.(maq)
