edisiana.com – Ruud van Nistelrooy diharapkan bisa mengubah gaya permainan Leicester City dan sekaligus memberikan kesan positif agar klub bertahan di Premier League.
Nistelrooy ditunjuk pada hari Jumat pekan kemarin untuk menggantikan Steve Cooper. Dengan klub yang berada di posisi ke-16 dan hanya unggul satu poin di atas zona degradasi setelah tiga kekalahan liga berturut-turut.
Sabtu pekan kemarin ia melihat Leicester dikalahkan 4-1 oleh Brentford. Dia hanya duduk di tribun karena perekrutannya tidak memberinya cukup waktu untuk mengambil alih pertandingan di Stadion Komunitas Gtech.
“Itulah yang perlu dilakukan. Minggu adalah pertama kalinya saya berada di sini. Apakah kemarin? Rasanya lebih lama,” jawab Nistelrooy terkait gaya permainan klubnya dikutip dari ESPN pada hari ini.
“Saya mengadakan pertemuan membahas situasi yang kami hadapi, tantangan yang kami hadapi, dan apa yang diperlukan untuk keluar dari situasi itu,” terangnya menambahkan.
“Dalam dua hari sulit untuk membuat banyak perubahan, tetapi kami telah
Menurut dia, dia telah mulai membuat perubahan dalam gaya permainan, sesi latihan, struktur, sedikit demi sedikit.
“Mulai membangun fondasi tim yang sangat termotivasi yang dapat bersaing di liga ini,” ucapnya.
Leicester menghadapi serangkaian pertandingan berat pada bulan Desember termasuk pertandingan melawan Brighton, Newcastle United, Liverpool dan Manchester City.(maq)