edisiana.com – Prancis masuk ke semifinal selepas mengalahkan Argentina 1-0 di Bordeaux di Olimpiade pada hari Jumat malam. Di akhir pertandingan perkelahian terjadi di antara para pemain.
Pertandingan ini merupakan laga ulang yang ditunggu-tunggu oleh para penggemar Prancis. Sejak kemenangan dramatis Argentina dalam adu penalti di final Piala Dunia 2022.
Skandal rasisme telah meningkatkan ketegangan menjelang pertandingan tersebut setelah video pemain Argentina menyanyikan lagu ofensif tentang pemain Prancis saat mereka merayakan kemenangan Copa América bulan lalu menjadi viral.
Lagu kebangsaan Argentina disambut dengan cemoohan dan siulan, dan pendukung tuan rumah setelah kickoff setiap kali mereka menyentuh bola.
Prancis membutuhkan waktu kurang dari lima menit untuk meningkatkan suasana lebih baik.
Jean-Philippe Mateta mencetak gol saat menyambut sepak pojok Michael Olise di tiang dekat. Dia lantas menyundul bola dan melewati kiper Argentina Gerónimo Rulli untuk membawa tuan rumah unggul.
Argentina pulih dengan baik dari kemunduran awal. Saat gawang masih ternganga, entah bagaimana Giuliano Simeone menanduk bola tinggi di atas mistar gawang setelah bola jatuh ke arahnya di dalam kotak enam yard.
Di peluang lain pun tidak bisa dimanfaatkan dengan baik. Pertandingan memanas memasuki akhir pertandingan.
Melansir ESPN pada hari ini menyebutkan terjadi saling dorong selama beberapa menit sebelum para pemain dibubarkan. Beberapa pemain Prancis tampak berlari menyusuri terowongan beberapa saat kemudian. Tapi setelah itu kembali keluar untuk melakukan putaran kehormatan.
Namun di tengah bentrokan tersebut, gelandang Prancis Enzo Millot , yang sebelumnya digantikan pada menit akhir, mendapat kartu merah yang berarti ia akan absen di semifinal.
Saat fans Prancis terus merayakannya, petugas dan beberapa polisi antihuru-hara membentuk pagar batas antara fans Argentina di dalam stadion.(maq)
